Sampai Nanti

Antara aku dan kamu
Sama sama bodoh dan terus membodohi diri
Pecundang yang tak mampu mengindahkan rasa
Pengecut yang tak mampu menunjukkan cinta
Kurasa kalkulasi semakin meraja lela

Baik aku ataupun kamu
Sama sama ingin beri bahagia
Namun secara tidak sadar malah mengindahkan luka

Aku tidak tahu
Bagaimana sejatinya isi hati dan perasaanmu
Terlebih padaku
Yang baru saja kamu ajak berbincang belum lama itu

Aku sendiri tak ingin bermain mengira-ngira
Sebab ketika aku begitu yakin dengan suatu hal
Semesta bercanda diatasnya
Dan beri luka karena menaruh percaya begitu saja

Aku tak tau
Mengapa semesta mendekatkan pribadi sepertiku
Padamu yang begitu indah nan penuh keanggunan rasa

Mungkin ini salahku
Yang sangat mudah menaruh rasa
Hingga akhirnya
Entah mengapa semesta bertindak tak terarah
Dan buat antara aku dan kamu
Kehilangan arah untuk menuju bersama

Aku tak tau
Bahagia seperti apa yang kamu mau sebenarnya
Ketika kau berkata
Bahwa kau beruntung bisa bersama dan memilikiku
Dan kau tau?
Betapa bahagianya jiwaku yang sudah sangat rapuh?
Ketika mendengarmu mengatakan itu?

Sungguh
Aku benar-benar sangat menaruh percaya padamu
Menaruh semua rasa padamu
Berlindung dibalik bayangmu
Atas semua rindu yang kau pandu

Tapi benar dan mungkin saja
Aku tak pernah tahu
Apa kebenaran isi dari hati dan perasaanmu
Untuk itu
Ketika kamu ingin kembali
Aku akan terus menanti
Dengan sepenuh hati

Percakapan sehari-hari
Yang penuh tanya
Penuh canda tawa
Penuh pemecahan masalah

Semua itu
Akan sangat kunantikan di penghujung jalan pertemuan
Sampai jumpa di sisi waktu khusus kita nanti

Untukmu yang ingin tinggal di dalam hati namun memilih sekedar duduk dan singgah lalu pergi

Rizaru No Obafuro

RNO27122018